Temukan Pengalaman Perjalanan Terbaik: Rencana Perjalanan Open Trip Baduy Start Jakarta
- Mau Kemana Si Tour Organizer
- 3 Mar
- 3 menit membaca
Perjalanan ke Baduy adalah sebuah kesempatan menarik bagi para pencinta alam dan budaya. terletak di Provinsi Banten, Baduy terkenal dengan kehidupan tradisionalnya yang masih terjaga. Dengan open trip Baduy, Anda bisa menjelajahi keindahan alam sambil memahami gaya hidup masyarakat Baduy dalam waktu singkat. Mari kita lewatkan dua hari yang penuh petualangan, dimulai dari Jakarta.
Hari I: Petualangan Dimulai
06.00-06.20: Meeting Point di Stasiun Tanah Abang
Hari pertama perjalanan dimulai dari Stasiun Tanah Abang. Di sini, para peserta akan melakukan registrasi ulang dan saling mengenal satu sama lain. Ini adalah kesempatan emas untuk berbincang sebelum memulai perjalanan. Dari pengalaman sebelumnya, sekitar 80% peserta merasa lebih nyaman setelah saling berkenalan.
06.30-09.00: Perjalanan Menuju Rangkasbitung
Setelah semua peserta berkumpul, perjalanan dilanjutkan ke Rangkasbitung menggunakan Commuter Line. Dalam perjalanan ini, Anda akan melihat pemandangan kota yang menarik. Tidak jarang, peserta mengabadikan momen yang indah, seperti jalur hijau dan bangunan lama yang bersejarah.
09.00-11.00: St. Rangkasbitung Menuju Desa Ciboleger
Sesampainya di Stasiun Rangkasbitung, rombongan akan melanjutkan perjalanan ke Desa Ciboleger. Transportasi menggunakan ELF atau angkot akan memberi Anda pengalaman lokal yang lebih autentik. Selama perjalanan ini, Anda akan disambut oleh pemandangan pedesaan yang memukau.

11.00-12.00: Ishoma dan Beli Bekal
Sebelum memulai trekking, di sini Anda bisa mencicipi kuliner lokal yang menggugah selera seperti nasi ulam atau kerupuk ikan. Menurut laporan, lebih dari 60% peserta menyukai makanan ini karena rasanya yang khas. Jangan lupa untuk membeli bekal yang cukup untuk trekking nanti.
12.00-16.00: Trekking Ciboleger - Baduy Luar - Baduy Dalam
Trekking dimulai dengan perjalanan dari Ciboleger menuju Baduy Luar dan Baduy Dalam, yang memakan waktu sekitar 4 jam. Selama perjalanan, Anda akan disuguhkan pemandangan alam yang menakjubkan. Pastikan untuk membeli oleh-oleh khas Baduy seperti tenunan yang berwarna-warni. Melihat penduduk Baduy yang sedang menenun adalah pengalaman yang tak terlupakan.
16.00-19.00: Masuk ke Homestay
Setelah trekking yang melelahkan, peserta akan check-in di homestay. Di sini, Anda bisa membersihkan diri dan istirahat sejenak. Makan malam bersama menggunakan masakan lokal seperti sayur lodeh menjadi penutup yang sempurna untuk hari pertama.
19.00-21.00: Makrab dan Cerita Tentang Kehidupan di Baduy
Malam hari diisi dengan kegiatan makrab. Peserta bisa mendengarkan cerita tentang kehidupan sehari-hari masyarakat Baduy dari pemandu lokal. Ini adalah kesempatan berharga untuk memahami budaya dan tradisi mereka secara lebih dalam. Temuan menunjukkan bahwa 70% peserta merasa lebih terhubung dengan budaya lokal setelah sesi ini.
21.00-05.00: Istirahat
Hari pertama diakhiri dengan waktu istirahat yang cukup. Setelah seharian beraktivitas, tidur nyenyak sangat penting untuk mempersiapkan petualangan esok hari.
Hari II: Menyambut Pagi di Baduy Dalam
05.00-06.00: Bangun, Sholat dan Menikmati Desa Baduy Dalam
Bangun pagi di Baduy Dalam adalah pengalaman berharga. Menyaksikan aktivitas penduduk setempat di pagi hari membawa keindahan tersendiri. tidak sedikit peserta yang mengatakan bahwa suasana pagi di sini adalah salah satu momen paling menenangkan selama perjalanan.

06.00-07.00: Sarapan dan Persiapan ke Ciboleger/Cikuom
Setelah sarapan, peserta akan mempersiapkan diri untuk kembali ke Ciboleger. Selalu ada kesempatan untuk membeli oleh-oleh pernak-pernik khas Baduy Dalam seperti kerajinan tangan yang unik.
07.00-11.00: Trekking dari Baduy Dalam ke Ciboleger
Trekking kedua dimulai, kali ini menuju Ciboleger melalui jembatan akar. Jembatan ini bukan hanya unik tetapi juga memperlihatkan kekuatan alam dan kreativitas manusia dalam beradaptasi dengan lingkungan.
11.30-13.00: Perjalanan St. Rangkasbitung
Setelah tiba di Ciboleger, perjalanan dilanjutkan menuju St. Rangkasbitung menggunakan ELF atau angkot. Dalam perjalanan ini, peserta dapat menikmati pemandangan pedesaan yang berbeda dan mungkin melihat petani yang bekerja di ladang.
13.00-14.00: Ishoma
Saatnya istirahat dan makan siang di sekitar Stasiun Rangkasbitung. Ini adalah kesempatan untuk mencoba makanan lokal seperti soto cukur dan keripik singkong.
14.00-17.00: Pulang dengan Kereta Commuterline
Perjalanan pulang dilakukan menggunakan Kereta Commuter Line dari Stasiun Rangkasbitung. Sebuah pengalaman manis untuk mengakhiri petualangan yang luar biasa. Banyak yang merasa lebih segar dan terinspirasi setelah pengalaman ini.
Refleksi Perjalanan
Open trip Baduy yang dimulai dari Jakarta adalah pilihan yang tepat untuk mengisi waktu libur Anda. Dengan rencana perjalanan yang terstruktur, Anda akan merasakan pengalaman berharga sekaligus memperluas wawasan mengenai gaya hidup masyarakat Baduy. Dari trekking yang memicu adrenalin hingga interaksi yang penuh makna dengan penduduk lokal, perjalanan ini pasti akan meninggalkan kesan mendalam. Yuk rencanakan perjalanan ke Suku Baduy sekarang!
Comments